Semut adalah salah satu serangga dengan jumlah yang sangat besar. Selain itu, semut juga merupakan spesies serangga sosial yang hidup dengan cara bekerjasama di dalam sebuah kelompok. Semut ditemukan di seluruh dunia dengan jumlah mencapai sekitar 12.000 spesies. Terus kekuatan supernya, mana? Jadi gini, loh!
Ternyata, semut itu merupakan super-organisme yang sangat patuh dan selalu tunduk pada aturan. Terbentuklah segerombolan semut yang tunduk pada arahan. Nah, itu juga yang menjadi sebuah alasan kenapa semut akrab disebut dengan ‘koloni semut’. Koloni semut ini selalu mematuhi aturan dan arahan dari ratu semut sehingga mereka bisa membentuk satu kesatuan yang melahirkan kekuatan super yang mengagumkan. Semut bisa mengerjakan pekerjaan yang terkadang tidak memungkinkan bisa dilakukan oleh spesifikasi tubuhnya yang sangat kecil. Namun, seberat apapun pekerjaan itu, akan dengan mudah dijalankan, karena mereka memiliki arah dan tujuan yang sama. Bekerja sama, saling bahu membahu, dan bergotong royong menjadikan pekerjaan koloni semut berada pada level efisiensi yang tinggi. Jika ada salah satu diantara mereka yang membangkang terhadap arahan dari sang ratu semut, maka akan segera diisolasi dan disingkirkan. Wah… ketegasan koloni semut sangat patut diacungkan jempol.
Dengan ukuran tubuh yang kecil, sangat tidak mungkin bagi semut untuk memindahkan suatu benda yang ukurannya lebih besar daripada ukuran tubuhnya. Namun kenyataannya, semut si pemilik kekuatan super ini memiliki kaki yang sangat kuat dan mampu mengangkat beban dari 10 hingga 50 kali lebih berat dibandingkan dengan badan mereka. Dengan spesifikasi badan yang sangat kecil, siapa yang akan menyangka bahwa ternyata semut memiliki dua perut, lo! Tapi semut sama sekali bukan termasuk ke dalam jenis hewan yang rakus dan tamak. Kedua perut yang dimiliki oleh semut memiliki fungsi yang berbeda. Satunya digunakan untuk menyimpan makanan yang bisa dimakan oleh dirinya sendiri. Dan perut satunya lagi digunakan untuk menyimpan makanan yang akan dibagikan dengan semut yang lainnya. Mereka memiliki tradisi saling bertukar makanan yang disebut dengan trofalaksis. Dengan karakter yang tidak independen membuat semut memiliki julukan skill teamwork top dunia. Luar biasa, semut ternyata bukan hanya memiliki kekuatan super, tapi semut juga sangat peduli kepada sesamanya, bukan?
Semut termasuk ke dalam spesies hewan yang cukup unik. Badan semut yang sangat kecil itu memiliki dua perut, tapi anehnya malah tidak memiliki telinga dan paru-paru, lo. Meskipun tidak memiliki paru-paru, tapi semut bernafas dengan cara menghirup oksigen melalui tabung spiral yang terletak di sisi tubuh mereka. Spirakel atau lubang hidung pada serangga terhubung dengan jaringan tabung yang membantu mendistribusikan oksigen ke seluruh sel di dalam tubuh dan dapat mengeluarkan karbon dioksida.
Lalu, bagaimana cara semut berkomunikasi? Bagaimanakah cara semut mendengarkan arahan dari ratu semut jika semut tidak memiliki telinga yang digunakan untuk mendengar? Katanya, semut adalah hewan dengan skill teamwork terbaik?
Semut berkomunikasi menggunakan sentuhan antena yang berfungsi untuk memelihara organisasi koloni mereka. Sentuhan antena itu bertujuan untuk mengenali rekannya yang tinggal satu sarang dengannya, untuk berbagi makanan, dan sebagai ucapan salam dengan anggota koloni semut yang lainnya. Ketika semut tengah mencari makanan, semut berkomunikasi dengan menggunkan getaran yang sekaligus dijadikan sebagai sebuah sinyal atau alarm tanda bahaya. Kemampuan semut dalam membaca getaran di tanah akan terekam oleh organ yang dinamakan subgenual pada semut. Subgenual tersebut terletak tepat di bawah lutut semut.
Selain itu, semut si hewan minimalis ini juga memiliki kemampuan untuk berenang dan dapat bertahan hidup dalam waktu yang sangat lama.
