ULANG TAHUN BELLA [Lomba FF Ultah Paberland]

Oleh: Zahrotul Jannah

Peri Nauren nampak ke sana ke mari mencari bubuk ajaib. Ia singgah dari satu pohon ke pohon lainnya. Senter yang ia ikat di kepala menyorotkan sinar emas. Ia harus bergegas mengumpulkan bubuk ajaib sebanyak-banyaknya sebelum embun pagi menetes.

Peluh menetes dari dahi Peri Nauren. Setiap tetesannya berubah menjadi kumbang kecil yang beterbangan ke udara.

Setelah merasa cukup, Peri Nauren mengolah bubuk ajaib di pondok miliknya. Ia campurkan berbagai bubuk bunga kering dan ramuan kuno.

“Hem … harumnya,” ucap Peri Nauren sambil mengaduk bubuk ajaib dalam sebuah mangkuk besar. 

Peri Nauren segera menemui Bella, si belalang sembah, sahabatnya.

“Hai, Bella! Lihat ini! Aku membawa sebuah kado untukmu. Selamat ulang tahun Bella!” Peri Nauren memberikan bubuk ajaib yang dibungkus kantung emas untuk Bella.

Tapi, mata Bella terlihat sendu. Apa yang terjadi?

“Aku tidak suka ulang tahun,” ucapnya kemudian.

“Kenapa?”

“Karena ibuku meninggal saat melahirkanku. Jadi, hari ulang tahunku adalah peringatan kematian ibu.”

Peri Nauren menunduk sedih.

“Tapi, jika kau terus bersedih. Ibumu juga akan sedih di alam sana.”

“Benarkah?”

Peri Nauren mengangguk.

“Lalu?”

“Ayo, kita bermain dengan bubuk ajaib ini! Buat dirimu bahagia, maka ibumu juga akan bahagia melihatmu.”

Bella setuju dan mereka pergi ke bukit permata. Setiap kali bubuk ajaib ditaburkan, akan memunculkan suatu benda atau makanan yang mereka inginkan. Akan tetapi, mereka harus berhati-hati agar tak ketahuan ratu peri. Karena sebenarnya, bubuk ajaib itu hanya untuk kalangan peri dan tidak boleh dibagikan kepada siapapun selain peri.

Bagikan artikel ini:

Tinggalkan komentar