Faridatuz Zakiyah | Penulis dan Ilustrator

Faridatuz Zakiyah adalah seorang penulis, ilustrator, dosen, ibu dua anak, dan seorang istri. Perempuan kelahiran Bojonegoro yang biasa dipanggil Faza ini sangat menyukai dunia literasi sejak duduk di bangku SD. Ia rutin menulis buku harian. Apa saja ditulis. Kebiasaan menulis buku harian itu juga berlanjut hingga sekolah MTs dan MA. Ia juga sering menulis puisi. Puisinya beberapa kali terpajang di majalah dinding sekolah.

Faza jarang menulis sejak sibuk organisasi. Apalagi sebelum wisuda, Faza sudah menjadi asisten dosen. Kesibukannya mengajar jadi asisten dosen, mengajar privat, bekerja jadi admin keuangan di koran cetak, sekaligus lanjut studi S2 membuatnya benar-benar berhenti menulis seperti sebelumnya. Faza lebih sering menulis ilmiah sesuai tuntutan akademiknya. Setelah Faza lulus S2, ia menjadi dosen tetap non PNS di IAIN Kudus. Namun, tahun 2019 Faza mengundurkan diri sebab mendampingi suaminya yang dinas di MAN Sumenep Madura.

Selama di Sumenep, Faza menjadi ibu rumah tangga sepanjang waktu. Rutinitas yang berbeda jauh dari sebelumnya membuat Faza jenuh. Faza merasa terbebani secara psikis sebab hanya di rumah, padahal sebelumnya aktif dan produktif. Akhirnya, Faza mencari kesibukan di luar rutinitas menemani dua buah hatinya. Faza tertarik mendalami dunia literasi, ilustrasi digital, dan jahit. Ia tekun mengikuti kelas online menulis dan ilustrasi selama setahun penuh. Selama mengikuti kelas online, Faza juga menghasilkan banyak karya tulis, karya ilustrasi, dan karya jahit.

Faza sudah menghasilkan lebih dari 70 buku antologi, salah satu di antaranya dinobatkan menjadi juara empat lomba Festival Menulis 8 tahun Ellunar kategori cerita mini. Beberapa lainnya dinobatkan menjadi tulisan terbaik, seperti dalam buku “Tetanggaku Saudara Terdekatku”. Faza juga sudah menghasilkan satu buku solo berjudul “Gerimis Cinta (Baarik) Lana dan Sinta (Fi Amanillah)” yang telah beberapa kali cetak ulang.

Faza senang menggambar sejak duduk di bangku TK. Ia berkali-kali mendapat pujian saat ada pelajaran menggambar di SD. Ia juga pernah menjadi juara satu lomba menggambar dan kaligrafi saat sekolah MTs. Lagi-lagi kesibukan organisasi membuat Faza jarang menggambar dan mendalami kaligrafi. Akhirnya, Faza benar-benar memaksimalkan waktu mendalami dunia ilustrasi saat menjadi ibu rumah tangga. Karya-karya ilustrasinya bisa dilihat di instagram @desain.faza.alayna.

Buku Gerimis Cinta Lana dan Sinta
Bagikan artikel ini:

Tinggalkan komentar