Terungkap! Rahasia yang Membuat Pembaca Cerita Anda Kecanduan!

Halo, pembaca setia PaberWeb!

Apakah Anda penggemar drama korea atau serial penyelidikan kriminal di TV? Ataukah Anda penikmat novel Harry Potter dan serial Bumi-nya Tere Liye? Mungkin juga, Anda pembaca komik One Piece dan Detektif Conan. Kalau kita perhatikan, cerita serial adalah salah satu format cerita yang digemari oleh masyarakat.

Yuk, kita ulik lebih lanjut mengenai cerita serial ini.

Apa Itu Cerita Serial?

Cerita serial adalah kumpulan cerita yang disusun dengan suatu ikatan antar cerita yang sama, biasanya berupa karakter utama. Contohnya serial komik dan animasi Doraemon, yang tokohnya yaitu Doraemon, Nobita, dan teman-temannya.

Petualangan Doraemon

Serial Petualangan Doraemon. Sumber gambar: doraemon.com.tr

Doraemon adalah robot kucing dari masa depan yang menjadi teman Nobita, seorang anak SD yang tinggal di Jepang. Ceritanya ringan, berkisar di keseharian sekolah, pertemanan, dan keluarga Nobita. Dalam tiap episode, biasanya ada alat inovasi futuristik yang menarik dari Doraemon yang menjadi sumber keseruan dan petualangan Nobita. Walau tiap episode fokus ceritanya berbeda, keseluruhan episode cerita ini disatukan oleh elemen yang sama, yaitu tokoh-tokohnya.

Selain tokoh yang sama, apakah ada penanda lain yang dapat digunakan untuk mengikat cerita dalam seri tersebut? Ada, misalnya penanda tempat.

Pada serial Midnight Diner, tokoh yang menjadi fokus cerita berbeda-beda akan tetapi semuanya mengunjungi sebuah restoran. Di sana mereka curhat tentang permasalahan hidup mereka ke sang pemilik restoran. Penerbit buku di Indonesia ada yang membuat cerita serial yang memakai lokasi yang sama, yaitu di sebuah Sekolah atau Universitas. Tokoh dan cerita di masing-masing buku berbeda, tapi semuanya terjadi di sekolah atau kampus yang sama.

Nah, cerita serial ini dapat disampaikan melalui berbagai media. Bisa berupa buku komik, buku kumpulan cerpen, buku novel, film, web series, Youtube shorts, sandiwara radio, podcast, dan lain-lain.

Kenapa Cerita Serial Digemari Masyarakat?

Saat kita membaca buku atau menonton film, tokoh cerita adalah elemen penting yang membuat kita terkesan dan teringat pada ceritanya. Mungkin Anda terkesima dengan Sherlock Holmes yang nyentrik dan jenius, anak-anak Lima Sekawan yang semangat berpetualang, Naruto yang gigih ingin menjadi Hokage, atau Upin Ipin yang lucu dan menghibur. Mereka membuat Anda tertarik dan ingin mengikuti kisah mereka yang lainnya di episode-episode berikutnya.

Lima Sekawan

Serial Lima Sekawan. Sumber gambar: booktrust.org.uk

Begitu kita merasa cocok dengan karakter dan jenis ceritanya, kita menjadi penggemar yang dengan antusias menunggu dan menikmati karya tersebut. Basis penggemar cerita serial bisa melebihi cerita tunggal karena banyaknya episode yang dikeluarkan, dan dalam rentang waktu yang panjang pula.

Saat cerita tunggal meledak di pasaran, dalam beberapa minggu saja cerita itu dapat tergantikan oleh cerita lainnya dan dilupakan oleh penggemarnya. Pada cerita serial yang viral, tiap episode terbaru keluar justru akan menambah basis penggemar, selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun lamanya.

Apa Keuntungan Menulis Cerita Serial?

  1. Efisiensi Waktu. Semua orang memiliki kesibukan dan jadwal yang semakin lama semakin padat. Waktu adalah uang. Kadang kita tidak memiliki banyak waktu untuk beristirahat atau menikmati hidup. Dari sudut pandang penggemar, cerita serial yang dihadirkan dalam potongan-potongan singkat itu cocok untuk konsumsi masyarakat modern. Dari sudut pandang penulis, dengan singkatnya cerita yang disajikan, kita dapat menulis lebih banyak cerita dalam waktu yang terbatas.
  2. Pemahaman Karakter yang Lebih Dalam. Penggemar cerita akan merasakan keterhubungan dengan tokoh cerita yang disukainya. Mereka ingin mengenal tokoh tersebut lebih dalam. Sebagai penulis, kadang kita juga ingin menunjukkan backstory tokoh yang tiga dimensi dan terasa menyeluruh, yang tidak dapat kita sampaikan dengan bebas dalam cerita tunggal. Dengan menulis cerita serial, kita dapat mengikuti kisah tokoh cerita dalam berbagai situasi, memahami perasaan, dan perjalanan hidup mereka dengan lebih dalam.
  3. Kreativitas Tanpa Batas. Cerita serial memberi ruang bagi penulis untuk mengeksplorasi ide-ide baru. Dalam cerita serial, kita bisa memasukkan fenomena atau tren yang sedang terjadi di masyarakat ke dalam cerita dengan mudah. Kita dapat mengintegrasikannya ke dalam cerita sebagai episode baru.
  4. Eksekusi Ide yang Lebih Lancar. Sebagai penulis, saat kita membuat cerita baru dengan karakter yang sudah kita kenal, kita akan dapat membuat alur dan konflik dengan cepat. Kita tahu bagaimana karakter ini akan merespons konflik atau plot tertentu, sehingga proses menulis dapat berlangsung dengan lebih lancar.

Nah, demikianlah pengenalan singkat tentang cerita serial dan keuntungan menulis cerita serial. Kita akan membahas lebih mendalam tentang jenis, genre, dan serba-serbi cerita serial di artikel berikutnya. Salam literasi!

Artikel ini adalah artikel pertama dari seri Tips Menulis Cerita Serial, yang ditulis ulang dari blog penulis.

Seri: Tips Menulis Cerita Serial #1

Tags: tips menulis, cerita serial, menulis kreatif


Caritra SariArtikel ini ditulis oleh Caritra Sari, penulis cerita serial anak dan remaja. Kak​ ​Sari​ ​adalah​ ​pengelola​ Cerivitas, ​komunitas​ ​belajar​ ​anak​ ​secara​ ​daring.​ Dia membuat proyek menulis, menggambar, dan kegiatan kreatif lainnya untuk anak-anak. Di sela-sela kesibukannya, dia senang menulis cerita anak dan remaja bertema keluarga dan persahabatan. Anda dapat menghubungi Kak Sari di IG @caritrasari atau email caritra.sari@gmail.com.

Terima kasih telah membaca sampai habis! Semoga bermanfaat.

Bagikan artikel ini:

2 pemikiran pada “Terungkap! Rahasia yang Membuat Pembaca Cerita Anda Kecanduan!”

Tinggalkan komentar