Kalian tahu bunga bangkai? Itu loh yang baunya seperti bangkai.
Tahukah kalian kalau bunga bangkai itu ada dua macam? Keduanya sangat berbeda, walaupun sama-sama bau.
Seringkali bunga Rafflesia (bunga Patma) tertukar dengan bunga Amorphophallus titanium (Titan Arum) karena mereka sama-sama bunga besar dan berbau bangkai. Padahal keduanya adalah spesies yang berbeda.
Perbedaan mereka adalah:
- Rafflesia mahkotanya melebar sedangkan Amorphophallus menjulang tinggi.
- Rafflesia sama sekali tidak punya daun, tangkai dan sangat tergantung inangnya. Sedangkan Titan Arum bisa berdiri sendiri dari umbinya yang berada di dalam tanah.
- Rafflesia belum bisa ditangkarkan di luar habitatnya, sementara Titan Arum sudah tersebar ke seluruh pelosok dunia.
Nah, ini adalah bunga Rafflesia :
Sedangkan ini adalah bunga Titan Arum:
Jelas terlihat kan perbedaannya?
Fakta Menarik
- Bunga Rafflesia pada awalnya digolongkan ke family Euphorbiaceae, jenis singkong-singkongan. Karena awalnya ia disangka bunga dari Tetrasigma (inangnya Rafflesia). Untunglah setelah penelitian DNA berkembang, bunga ini berhasil terindentifikasi.
- Supaya bunga Titan Arum dapat mekar, dibutuhkan cadangan makanan dari umbi yang beratnya minimal 4 kg. Jika umbinya kurang dari itu, bunga tidak mau mekar. Wow, gembul juga yah?
- Banyak pihak berlomba menghadirkan bunga tertinggi. Hingga tahun 2005, rekor bunga tertinggi di penangkaran dipegang oleh Kebun Raya Bonn, Jerman yang menghasilkan bunga setinggi 2,74 meter pada tahun 2003. Pada tanggal 20 Oktober 2005, mekar bunga dengan ketinggian 2,91 meter di Kebun Botani dan Hewan Wilhelma, Stuttgart, juga di Jerman. Namun demikian, Kebun Raya Cibodas, Indonesia mengklaim bahwa bunga yang mekar di sana mencapai ketinggian 3,17 meter pada dini hari
