Pesan di Layang-Layang

  Nina melangkah keluar dari gerbang sekolah. Nina pulang dengan berjalan kaki di bawah terik matahari. Panas membuat kepalanya pening. Ya, hari memang menunjukkan pukul 12 siang. Sepanjang jalan yang dilewati Nina, banyak anak bermain layang-layang. Aneh, panas-panas begini kok bisa-bisanya main layangan, gumam Nina. Di depan rumah, Reva, adik Nina, sedang asyik bermain layang-layang. … Baca Selengkapnya

Bagikan artikel ini:

Bakpia Lezat dari Ayah

Asyik! Sore ini, Ayah Rani pulang dari Yogyakarta. Sudah setengah tahun Ayahnya tidak pulang ke rumah. Tentu saja Rani sangat rindu. Setiap pulang, Ayah Rani selalu membawakan oleh-oleh untuk Rani dan ketiga adiknya. Rani, Cici, Doni, dan Vivi sangat senang melihat Ayahnya membawa buah tangan. “Hari ini, Ayah membawa oleh-oleh apa, ya?” pikir Rani. Tak … Baca Selengkapnya

Bagikan artikel ini:

Bingkai Persahabatan

Bingkai Persahabatan “Kita ke tempat lain saja yuk Aqila.” Ajak Asfa ketika mereka baru saja tiba di kantin sekolah. ”Loh kenapa? Bukannya tadi kamu mengatakan lapar dan ingin pergi ke kantin?” tanya Aqila heran. ”Sudah tidak berselera lagi.” Ucap Asfa sambil berbalik arah meninggalkan kantin. ”Eeehh, tunggu Asfa!”Cegah Aqila tapi sama sekali tah dihiraukan Asfa. … Baca Selengkapnya

Bagikan artikel ini:

Tinka Tidak Malu Lagi

Tinka Tidak Malu Lagi Oleh Hatfina Dini   “Assalamu’alaikum….” Yuna dan Ayu mengucapkan salam di depan rumah berpagar putih pendek. Seorang kakek berkaos oblong dan bertubuh pendek menjawab salam mereka. “Tinka ada, Kek?” tanya Yuna. “Kalian teman sekolahnya Tinka?” Kedua murid kelas 5 SD itu mengangguk. “Iya, Kek, hari ini kami ada janji untuk kerja … Baca Selengkapnya

Bagikan artikel ini:

Ayo Main, Kak!

“Yuna sebal sama Kakak! Kakak nggak mau diajak main, Bunda! Yuna mau main sama kakak, tapi kakak bilang sibuk. Sibuk apa? Yuna lihat kakak diam aja di depan laptopnya. Nggak ngapa-ngapain,” keluh Yuna pada bunda. Ekspresi Yuna manyun imut sekali. “Memangnya Yuna mau main apa sama Kakak?” tanya Bunda sembari terus mencuci piring bekas sarapan … Baca Selengkapnya

Bagikan artikel ini:

Rumah Tahan Gempa

Pada liburan kenaikan kelas, Ayah mengajak Dewa bersepeda ke desa tetangga. Setelah sarapan, mereka mulai menggowes. Sepanjang perjalanan mereka saling bertukar cerita. Ayah berkisah tentang masa kecilnya. Sedangkan Dewa bertutur seputar teman-teman di sekolah. Tidak terasa mereka sudah berada di desa tujuan. Keringat mereka bercucuran karena matahari mulai panas terik.  Ayah mengusulkan untuk beristirahat ketika … Baca Selengkapnya

Bagikan artikel ini:

MARWAN SANG DETEKTIF DADAKAN

Marwan dan kawan-kawannya sedang berkumpul di rumah Rian. Mereka menaruh curiga kepada Mirza. Sebab beberapa hari belakangan ini Mirza suka bermain-main ke rumah mereka. Kadang Mirza bertandang ke rumah Marwan, besoknya ke rumah Syamil, begitu seterusnya dalam beberapa hari ini.Sebelumnya jarang sekali Mirza berkunjung ke rumah mereka kecuali memang ada keperluan penting. Jarak antara rumah … Baca Selengkapnya

Bagikan artikel ini: